A Promised Land- Hardcover - 9781524763169- Buku Ori Periplus (1)
A Promised Land- Hardcover - 9781524763169- Buku Ori Periplus (2)
A Promised Land- Hardcover - 9781524763169- Buku Ori Periplus (3)
A Promised Land- Hardcover - 9781524763169- Buku Ori Periplus (4)

Jual A Promised Land- Hardcover - 9781524763169- Buku Ori Periplus harga terbaik

5
42
peringkat
49
terjual
Rp 590.000
Merek
Lainnya
Dikirim dari
KOTA JAKARTA TIMUR

Deskripsi Produk

Pada suatu pagi di bulan Februari 2007, Obama mengumumkan pencalonannya sebagai presiden. Namun, tidak ada yang pasti dalam langkahnya. Muncul beberapa hal yang tidak diharapkan, mulai dari debat yang nampak tidak seimbang, kesalahan berbicara yang malah membuat canggung, adanya rasa kenggan untuk mendukung calon presiden kulit hitam, lawan-lawan yang lebih berpengalaman, munculnya 'birtherisme,' semacam mempertanyakan asal-usul Obama sampai ada seorang pendeta yang mengutuk Amerika Serikat. Pada waktunya, Obama menyadari musuh terbesarnya adalah bahwa ia 'berlari melawan beban masa lalu yang tak tergoyahkan'. Sementara, rekan-rekan pendukungnya, David Axelrod dan David Plouffe justru berfokus pada ancangan strategi kampanye. Sang istri, Michelle turut tampil di garda depan meskipun sebenarnya ada keengganan dalam dunia politik. Tidak hanya terus memperkuat barisan Demokrat yang kala itu (2008) muncul nama-nama, seperti Joe Biden, Hillary Clinton, Christopher Dodd, John Edwards, Mike Gravel, Dennis Kucinich, dan Tom Vilsack - timses Obama fokus pada pemilihan umum. Mereka menghimpun dukungan dari banyak pemimpin negara. Joe Biden menjadi pilihan pasangan yang sempurna bagi Obama. Pengalaman Biden dalam hubungan diplomasi luar negeri melengkapi perspektif keduanya sebagai calon eksekutif. Kabar duka terwarta beberapa pekan sebelum malam pemilihan. Selama 22 jam, Obama terbang ke Hawaii untuk berpamitan dengan nenek tercinta, Madelyn Dunham. Sang nenek adalah sosok inspirasi dalam keluarga besar Obama, yang menampilkan kerendahan hati serta kegigihan. Sejak usia 10 tahun, Obama dibesarkan oleh sang nenek sementara sang ibu bekerja di Indonesia. Malam berikutnya, setelah penghitungan suara dari Pennsylvania, salah satu negara bagian dengan kekuatan elektotal terbesar setelah Florida dan Illinois, sang putri tersayang, Malia menoleh ke ayahnya dan bertanya, 'Ayah, apakah kamu menang?' Obama menjawab: 'Saya rasa begitu, sayang.'

Spesifikasi Produk

BahasaInggris
Impor/LokalImpor
ISBN9781524763169

Dari toko yang sama

Anda mungkin juga menyukai